
Sabtu Ini PMI Kota Bekasi Gelar Vaksinasi Massal 2.000 Dosis Astrazeneca, Begini Cara Daftarnya
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi kembali membuka kesempatan vaksinasi 2.000 kuota dosis Astrazeneca yang akan disuntikan kepada peserta Sabtu, (11/9/2021).Ketua PMI, Ade Puspitasari menjelaskan, penyuntikkan vaksin gratis ini akan dilaksanakan di PMI Kota Bekasi, Jalan Pramuka No.1 Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan.
Pendaftaran vaksinasi ini dapat dilakukan secara online dengan mengakses pmikotabekasi.or.id/daftarvaksinpmi. Untuk penyuntikan dibagi dalam dua gelombang yakni pukul 08:00 - 14:00 WIB.
Ketentuan dan syarat mengikuti vaksinasi;
- Usia 12- 60 tahun
- Ibu hamil min. 13 minggu , maks 33 minggu
- Aman bagi ibu menyusui
- Telah melewati kurun waktu 3 bulan bagi yang pernah terkonfirmasi positif COVID-19
Ada dua persyaratan yang harus dilengkapi sebelum melakukan pendaftaran:
1. Peserta vaksinasi gratis Covid 19 harus berusia 18 hingga 60 tahun.
2. Peserta vaksinasi gratis Covid 19 harus membawa fotokopi KTP atau Kartu Keluarga.
Jika ada kendala atau hal yang ingin ditanyakan terkait program vaksin gratis Covid 19 ini, anda bisa menghubungi dua nomor di bawah ini:
1. 082133354575
2. 081287000118
Jadwal vaksinasi di PMI Kota Bekasi[/caption]
Sebagai informasi, jenis vaksin yang akan digunakan dalam program vaksin gratis Covid 19 massal ini adalah Astrazeneca. Tersedia kuota 2.000 dosis.
Ade juga mengimbau masyarakat untuk tidak perlu ragu dan khawatir dengan vaksinasi, karena pemerintah sudah menjamin efektivitasnya dalam menurunkan kasus positif Covid-19.
"Mari kita secara bersama-sama berdisiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat, seiring dengan pelaksanaan vaksinasi yang sedang berjalan ini,“ ungkap dia.
Tak lupa dia mengingatkan kepada semua peserta yang sudah mendaftar untuk hadir tepat waktu dan mentaati prokes selama vaksinasi berlangsung.
"Kami menyediakan tempat cuci tangan portable serta hand sanitizer, kami juga sudah memasang tenda sebagai ruang tunggu peserta agar tidak terjadi penumpukan, tentunya dengan menjaga jarak. Tak lupa kami pun menyiapkan masker bila nanti pesertanya lupa atau kehilangan masker di tempat vaksin," tandasnya.